cara merawat satria fu 150

ModifSatria FU 150 standar, seperti pada kebanyakan mesin 4 tak single silinder tarikannya terasa berat dan top speed terbatas oleh CDI Limiter. Selain itu jangan lupa merubah point penting pada pre klep & stank klep, krena kan ini motor bukan untuk balap jadi sebaiknya komponen yang belum racing di racing-in ya, biar awet. caramerawat motor satria FU Tips Ringan Lengkap Merawat SUZUKI SATRIA FU 150 Buat penyemplak Satria F150 mungkin pernah mengalami hal seperti ini, Mesin dirasakan berisik. kretek-kretek-kretek begitu bunyinya Bro. Nah, jangan panik bro! Ini masalah biasa, karakter mesin 4-tak ber-CC besar. Nah penyakit yang biasanya dihadapi satria FU Ternyatajika CR dari engine satria fu dinaikan dari 10.4 menjadi 10.7 dan power puncak di geser menuju 12500 rpm, maka power engine-nya sama persis dengan engine fxr 150. Padahal ubahan yang lain justru di-downgrade, yaitu lambda dari 0.85 menjadi 0,9, berarti campuran lebih miskin sedikit. Volumetric efficiency juga diturunkan dari 90% Modifikasisatria fu 150 - Bagaimana cara menghilangkan suara mesin satria fu yang berisik?Sebagai rider satria fu, pernahkah anda mengalami mesin satria fu berisik saat panas dan yang paling menggangu tiba - tiba mesin motor mati mendadak setelah itu ? Tentu kita sudah mengenal akan beberapa tipe dari motor satria fu 150 cc seperti Suzuki Satria Fu Black Fire, Suzuki Satria Fu Facelift Site De Rencontre Pour Ado Belge. BANDAR LAMPUNG - Simak info motor terkini, siapa tak mengenal Suzuki Satria FU 150. Sepeda motor 4-tak di Indonesia yang pertama kali mengusung mesin DOHC ini sempat diminati oleh kalangan milenial. Lantas tahukah kamu cara merawat motor Suzuki Satria FU 150? Berikut tips merawat motor Suzuki Satria FU 150. Salah satu komponen yang patut diperhatikan adalah gir dan rantai. Baca juga Info Motor Suzuki Satria F150, Ada Promo Cashback di PT Suzuki Kartini Bandar Lampung Salah satu masalah yang kerap terjadi pada motor adalah putus rantai. Namun, apa penyebab putus rantai pada motor transmisi? Yono, mekanik diler Suzuki Kartini, Bandar Lampung, menyampaikan tanda-tanda gir dan rantai pada motor Satria FU 150 mulai melemah. "Mengecek kerenggangan rantai, dengan cara menekan rantai sebelah bawah pada bagian tengah. Perhatikan posisi rantai dan gir. Jika tidak transisi lagi, segera ganti,” kata Yono, Rabu 27/10/2021. "Jarak kerenggangan yang ideal antara sebelum dan sesudah ditekan berkisar 1 sampai 1,5 cm. Tanda-tandanya jika bentuk gir nampak sudah tajam dan rantai tidak simetris lagi, sudah sepatutnya diganti," sambungnya. Baca juga Info Motor Kawasaki, Potongan Khusus NIK 2020 di Diler Kawasaki Gedung Meneng Jika rantai dan gir sudah tidak ideal, bisa menyebabkan rantai putus. Merawat Satria FU sebenarnya diperlukan sebelum terjadinya masalah sehingga tidak perlu menunggu rusak untuk menggantinya. Servis rutin dan berkala adalah sebuah kewajiban bagi setiap pemilik sepeda motor, termasuk Suzuki Satria FU. Selain untuk memelihara performa mesin, service rutin juga berfungsi untuk melakukan pengecekan pada komponen-komponen yang perlu diganti, terutama oli mesin. Berikut adalah beberapa tips cara perawatan dasar pada sepeda motor Satria Fu yang saya ketahui dan berdasarkan pada pengalaman pribadi saya selaku pengguna Satria Fu. CARA MERAWAT SATRIA FU 1. Memanaskan Mesin di Pagi Hari Agar mudah menyalakan mesin khususnya di pagi hari, ikuti cara berikut Tarik Choke dan lakukan Kick starter beberapa kali, ya sekitar 5 x lah sebelum kunci kontak dinyalakan, maksudnya supaya ada bensin yang masuk ke karbu dulu dan oli mesin naik dahulu sebelum mesin dinyalakan. Lalu baru kunci kontak dinyalakan, choke kemudian pada posisi tertutup dan jangan tarik gas pada saat menyalakan mesin. dengan cara seperti itu mesin akan lebih mudah start/menyala. Kemudian panaskan mesin jangan terlalu lama, yaa sekitar 2-5 menit saja. karena jika terlalu lama mesin akan cenderung overheat terlalu panas. Efknya knalpot akan berwarna menjai kekuningan. 2. Membersihkan Karburator dan Filter Udara Membersihkan karburator itu sebenernya gampang. Hanya cukup bermodal obeng min plus, sikat atau kuas halus, dan bensin. Lepaskan baut mangkok karburator dengan obeng plus, lalu gunakan obeng min untuk membuka pilot jet dan main jet. Bersihkan dengan kuas dan bensin. Untuk bagian atas yang ada vakumnya memang harus agak hati hati pada saat membuka supaya karet vakum tidak sobek. Kalau mau lebih gampang lagi sobat bisa beli Carburator cleaner yang banyak dijual di toko spare part motor. Harganya paling 20 – 25rb doang. Caranya pakenya gampang, cukup buka klem pengikat karet box filter di moncong karbu. Hidupkan mesin lalu semprotkan carburaor cleaner di moncong karbu sambil mainin gas. Ntar kotoran di karburator rontok sendiri sob. Sekalian bersihin juga filter udara yang terbuat dari busa. Caranya cukup direndam bensin atau air sabun, lalu peras pakai satu tangan dan kemudian keringkan. 3. Memeriksa Ketegangan Rantai Roda Selanjutnya mengecek kerenggangan rantai, dengan cara menekan rantai sebelah bawah pada bagian tengah. Jarak kerenggangan yang ideal antara sebelum dan sesudah ditekan adalah berkisar 1-1,5 cm. Biasanya kalo udah lama gak disetel rante roda jadi kendor. Buat ngencengin lagi nyetelnya juga gampang. Pertama lo perlu konci ring atau konci pas 14 dan 17 buat ngendorin as roda belakang. Abis dikendorin as nya, lo perlu konci pas atau konci ring 10 buat muterin setelan rante yang ada di ujung swingarm sebelah kiri. Puter searah jarum jam buat ngencengin, berlawanan arah jarum jam buat ngendorin. Jangan lupa lo liat jumlah garis nya kiri ama kanan di swing arm harus sama biar center / lurus. 4. Membersihkan Busi Busi kalo udah lama dipake perlu dibersihin karena pasti ada sisa sisa pembakaran yang nempel di busi. Buka dan keluarkan busi pake konci busi standar yang dikasih suzuki. Lo juga perlu sikat kawat buat bersihin / nyikat kepala busi. Tapi kalo jarak tempuh udah km, busi wajib diganti sob supaya performa dapur pacu tetap fit. Cukup busi standar aja sob, murah meriah cuman 15rb. 5. Mengganti Oli dan Filter Oli Oli mesin dianjurkan diganti setiap pemakaian 2000 – 2500km. Begitu pula dengan filter oli yang terletak di bak mesin kanan, disarankan diganti per km berbarengan saat ganti oli mesin. Kalo buat ganti oli sih pasti tau kan sob. Caranya tinggal buka baut pembuangan oli yang ada di kolong mesin, bagusnya pake konci ring 17. Siapin mangkok atau plastik buat nampung oli bekas. Kalau baut buangan oli udah dibuka, biarkan oli mengucur keluar sampe habis tetesan terakhir, trus tutup lagi deh kencengin bautnya. Gak perlu lagi disemprot pake kompresor sob. Setelah itu buka tutup bak oli atas yang di deket selahan kaki. Pake tang kalo susah bukanya. Udah deh lo tinggal tuangin oli baru nya kebak oli, pake corong biar gak belepotan sob. Nah kalo buat buka cover filter oli udah dijelasin di artikel ini sob. Cuma perlu kunci 8 mm buat buka cover filter oli, lalu tarik filter oli yang lama keluar. Sebelum, saringan baru dipasang, bersihkan dulu endapan kotoran yang kemungkinan menempel di rumah filter pakai kain bersih. 6. Melumasi dan Menyetel Kabel Kopling Kopling yang seret bisa bikin berkendara jadi gak nyaman. Gampang pegel. Makanya mesti rutin dilumasin dan disetel jarak maennya. Buka dari bawah di tuas pengungkit kopling di deket selahan biar gampang buka kabelnya. Trus buat ngelumasin kabel koplingnya bisa pake oli bersih atau minyak singer. Kalau mau tuntas bersihinnya, tambahin pake WD40. Jangan lupa setel jarak maen kopling, caranya tinggal atur dari pangkal tuas kopling depan, tinggal diputer aja pake tangan atau pake tang kalau susah. Semoga tips-tips di atas dapat berguna bagi para pengguna sepeda motor Satria Fu 150 khususnya bagi para pemula atau newbie. Salam Satu Aspal… Thanks..!!! Suzuki Satria F150 milik Panji rutin dipakai harian - Setiap orang pasti pengen motor kesayanganya selalu sehat dan siap digunakan bepergian kapan pun, tak terkecuali bagi pemilik Suzuki Satria F150. Suzuki Satria F150 memang usianya boleh dibilang udah cukup tua nih, untuk tahun paling awal bahkan sudah lebih dari 10 tahun. Nah, berikut ini ada tips untuk merawat Suzuki Satria F150 kamu. Baca Juga Redam Getar di Setang Motor, Pasang Jalu Setang Suzuki Satria FU! 1. Jangan lupa perawatan berkala Salah satu pengguna Satria F150 yang umurnya lebih dari 10 tahun adalah Tiarno Panjita, yang sudah nunggang si ayam jago sejak 2006. Tips pertama agar motor awet ala Panji, adalah melakukan perawatan berkala seperti tune-up. "Perawatan seperti ganti oli, kampas kopling, sama part fast moving lainnya, yang berat-berat terhitung jarang," terang Panji, dikutip dari Baca Juga Mulai Rp 22 Jutaan, Ini Update Harga 'Ayam Jago' Suzuki Satria F150 dan Honda Sonic Juni 2019 Bagi pengendara Motor Suzuki Satria F150, pastinya pernah mengalami masalah yang tidak diinginkan seperti, mesin dirasakan mesin satria berisik, atau mesin mbrebet, atau mungkin mesin motor tersendat . Jangan dulu panik. Ini masalah yang bisa dibilang hal biasa bagi motor dengan mesin 4-tak ber-CC besar. Apalagi mesin satria kita berteknologi DOHC, Twin Cam, yang memiliki klep jauh lebih banyak dibanding mesin 4-tak biasa. Merawat Satria FU sebenarnya diperlukan sebelum terjadinya masalah sehingga tidak perlu menunggu rusak untuk menggantinya. Servis rutin dan berkala adalah sebuah kewajiban bagi setiap pemilik sepeda motor, termasuk untuk motor satria fu. Selain untuk memelihara performa mesin, service rutin juga berfungsi untuk melakukan pengecekan pada komponen-komponen yang perlu diganti. Apalagi bagi yang suka modif satria Fu nya tentunya perlu perawatan yang ekstra agar performa mesin tetap terjaga. Beberapa pekerjaan servis rutin untuk satria f150 sebetulnya dapat dikerjakan sndiri di rumah dengan modal peralatan kunci sederhana. Berikut cara Merawat Satria FU 150 Baca Juga Cara merawat Aki Basah, Biar Tetap Awet Cara Merawat Satria FU 150 1. Membersihkan Karburator dan Filter Air Cooler Membersihkan karburator itu sebenernya gampang. Hanya cukup bermodal obeng min plus, sikat atau kuas halus, dan bensin. Lepaskan baut mangkok karburator dengan obeng plus, lalu gunakan obeng min untuk membuka pilot jet dan main jet. Bersihkan dengan kuas dan bensin. Untuk bagian atas yang ada vakumnya memang harus agak hati hati pada saat membuka supaya karet vakum tidak sobek. Kalau mau lebih gampang lagi sobat bisa beli Carburator cleaner yang banyak dijual di toko spare part motor. Harganya paling 20 – 25rb doang. Caranya pakenya gampang, cukup buka klem pengikat karet box filter di moncong karbu. Hidupkan mesin lalu semprotkan carburaor cleaner di moncong karbu sambil mainin gas. Ntar kotoran di karburator rontok sendiri sob. Motor Suzuki Satria F150 menggunakan perangkat oli cooler sebagai pendingin. Teknologi pendingin temperatur mesin ini sudah digunakan sejak Suzuki Satria F150 keluaran 2005. Perangkat tersebut memang jarang bermasalah, namun bukan berarti tidak memerlukan perawatan. Seperti yang diungkapkan oleh Akeo, teknisi dari bengkel JPG Motor, Depok. Meskipun perangkat oli cooler Suzuki Satria F150 jarang bermasalah tapi bagian yang berhubungan dengannya terkadang bisa menghambat fungsi dari oli cooler itu sendiri. Ujung-ujungnya, fungsi oli cooler tersebut tidak akan bekerja dengan maksimal. Umumnya, masalah yang terjadi, berkaitan dengan filter oli cooler Suzuki Satria F150 adalah terjadi penumpukan sisa oli yang mengental. 2. Memeriksa Rantai Roda Selanjutnya mengecek kerenggangan rantai, dengan cara menekan rantai sebelah bawah pada bagian tengah. Jarak kerenggangan yang ideal antara sebelum dan sesudah ditekan adalah berkisar 1-1,5 cm. Biasanya kalo udah lama gak disetel rante roda jadi kendor. Buat ngencengin lagi nyetelnya juga gampang. Pertama lo perlu konci ring atau konci pas 14 dan 17 buat ngendorin as roda belakang. 3. Membersihkan Busi Busi kalo udah lama dipake perlu dibersihin karena pasti ada sisa sisa pembakaran yang nempel di busi. Buka dan keluarkan busi pake konci busi standar yang dikasih suzuki. Lo juga perlu sikat kawat buat bersihin / nyikat kepala busi. Tapi kalo jarak tempuh udah km, busi wajib diganti sob supaya performa dapur pacu tetap fit. Cukup busi standar aja sob, murah meriah cuman 15rb. 4. Mengganti Oli dan Filter Oli Oli mesin dianjurkan diganti setiap pemakaian 2000 – 2500km. Begitu pula dengan filter oli yang terletak di bak mesin kanan, disarankan diganti per km berbarengan saat ganti oli mesin. Kalo buat ganti oli sih pasti tau kan sob. Caranya tinggal buka baut pembuangan oli yang ada di kolong mesin, bagusnya pake konci ring 17. Siapin mangkok atau plastik buat nampung oli bekas. Kalau baut buangan oli udah dibuka, biarkan oli mengucur keluar sampe habis tetesan terakhir, trus tutup lagi deh kencengin bautnya. 5. Memeriksa dan Melumasi Kabel Kopling Kopling yang seret bisa bikin berkendara jadi gak nyaman. Gampang pegel. Makanya mesti rutin dilumasin dan disetel jarak maennya. Buka dari bawah di tuas pengungkit kopling di deket selahan biar gampang buka kabelnya. Trus buat ngelumasin kabel koplingnya bisa pake oli bersih atau minyak singer. Kalau mau tuntas bersihinnya, tambahin pake WD40. Jangan lupa setel jarak maen kopling, caranya tinggal atur dari pangkal tuas kopling depan, tinggal diputer aja pake tangan atau pake tang kalau susah. Baca Juga Cara merawat Aki Kering, Biar Tetap Awet Nah sekian mengenai cara merawat Satria Fu dan memperbaiki masalah di Satria FU. Yang paling penting adalah melakukan servis secara rutin adalah menanggulangi terjadinya kerusakan yang fatal. Jangan lupa juga pilih oli yang terbaik dan ganti setiap 3000km. MERAWAT FU 150 GIMANA YA CARA MERAWAT SATRIA FU? Gimana cara merawat satria fu?dari tampilan and peformamasih standart,jangan pakek modif.! oli apa yang cocok? pakek bbm premium & bila 1l premium dapat menempuh brapa km,bila mengunakan pertamax? brapa bulan harus di servis? volume isi tangki x? mengunakan oil cooled,apa itu oil cooled,brapa kapasitas x?&brapa kapasitas oli yang diperlukan dengan oli mesin? jawaban survey 1. kalo merk oli mah tergantung enaknya yg mana... kalo saya pake motul 5100 ester 10W-40 ada juga yg pake 15W-50... banyk juga yg pake shell advanced tp saya lupa spec olinya... 2. kalo pake premium sayang di piston.. saran saya pake pertamax/pertamax+... kalo pake premium saya ngga pernah ngukur tp kalo pretamax bisa km/l, pertamax+ bisa km/l.... boros ya, soalnya saya bwnya ngga beraturan,,,, kadang ngebut, kadang pelan waktu ditest... 3. kalo mw aman sih 3 bulan 1x... tp lihat k motornya... kalo masih enak bwt apa d service... buang2 uang.. kecuali kalo masih ad service gratis... 4. tangkinya kecil, cuman itu mah ada d manual booknya.... 5. oil cooled = pendingin oli... jadi oli panas disalurkan ke sistem pendingin, sehingga menjadi oli dingin.. kemudian dialirkan lagi ke mesin.. kapasitasnya ngga ada... yaa... trgantung isi selangnya... kalo kapasitas oli mesin itu 1L... kalo ama penggantian saringan oli... yang ini juga ada di manual book.. materi referensi my Suzuki Satria Samarinda

cara merawat satria fu 150